Ini yang dibawa oleh DS Najib Razak apabila sambutan Tahun Baru Cina Di Tanjung City Marina.
Dan ini pulak yang akan dibawa oleh Cauvanis DAP serta penyokong tegar DAP.
Ummat Islam Indonesia kembali “terluka”, mereka yang mempunyai ”kavling surga” yaitu Wahabi pro Zionis kembali mengacak-acak bumi Pertiwi kita Indonesia, mereka kembali berbuat anarkis dengan isu yang sangat sentral yaitu ”Konflik Sunni dan Syi’ah”, padahal warga Madura Sampang yang santun dan agamis terkenal sangat baik dan rukun dalam hidup bertetangga baik Sunni maupun Syi’ah serta Wahabi yang tidak pro Zionis mereka hidup “dalam kedamaian”, tanpa saling mengusik dan saling bertoleransi.Tanpa bermaksud menggurui, kalau seseorang “Mencopet” namun kebetulan bersuku “A”, apakah seluruh suku “A” Pencopet???.. tentu tidak bukan
.
Begitu juga ketika orang yang mengaku Sunni atau Wahabi atau Syi’ah yang melakukan perbuatan “biadab” semisal “pembakaran” , apakah seluruh orang Sunni atau seluruh orang Wahabi atau bahkan seluruh orang Syi’ah yang “Membakar”, tentu tidak bukan?????. Jadi sebenarnya ”Pelakunya lah” sebagai biang provokator layak dan semestinya di sebut kaki tangan Zionis atau boleh disebut “Zionis” itu sendiri
.
Anda bisa bayangkan kalau penganut Syiah 12 Imam yang dianut sebagian warga Sampang Madura (yang rumah dan pesantrennya dibakar di penghujung Desember 2011 ini) yang merupakan warga negara Indonesia adalah “sesat”, maka anda terjebak serta otomatis dan sadar ataupun tidak telah juga menyebut negara IRAN yang menyebut negara Islam Iran yang merupakan penganut Syi’ah 12 Imam terbesar didunia adalah “sesat”. Bukankah sekarang negara Islam Iran menjadi simbol ” perlawanan” rakyat Timur Tengah yang baru-baru ini terjadi, hanya negara Islam Iran yang berhasil maju disemua bidang baik kesehatan, ekonomi , tekhnologi dan lainnya, yang berani menyebut Amerika dan pengikutnya yang pro Zionis Israel adalah “Setan Besar”
.
Negara Islam Iran inilah yang selalu diisukan oleh propaganda Zionis dari Barat dan Timur Tengah sendiri sebagai “Iranphobia”, mereka para Zionis menghembuskan adanya konflik Syi’ah dan Sunni, bahkan ketika terjadi pembakaran kitab Al-Qur’an, mereka para Zionis menghendaki konflik antara Islam dan Kristen. Namun berkat kepemimpinan Rahbar Sayid ‘Ali Khamene’i, yang mengatakan bahwa konflik antara Syi’ah dan Sunni bukan antar Mazhabnya, tetapi “oknum”nya yang mengaku Sunni atau mengaku Syi’ah bahkan atau mengaku Wahabi. Begitu pula ketika Qur’an di bakar menurut Rahbar Sayid ‘Ali Khamene’i, ini bukan konflik antara Islam dan Kristen, tetapi murni karena kesalahan “oknumnya”. Jadi wahai saudara sebangsa dan senegara serta seagama, konflik dan pernyataan negatif tentang Syi’ah dan Sunni itu tidak bisa bersatu adalah pernyataan para ”Anti Persatuan Islam”, mereka secara sadar atau tidak telah menjadi “Kaki Tangan” Zionis yang selalu memecah-belah persatuan.
MKP kata:Jika ini yang bakal dibawa oleh cauvanis DAP pastinya tujuanya satu untuk ????Apa motif DAP membawa fahaman syiah ke Penang.
No comments:
Post a Comment